Kamis, 20 Desember 2012

Tentang Kamu (dan Kita)


03 Desember 2012

Sayang, jam dindingku menunjukkan pukul 12 malam. Dan aku masih belum bisa terlelap.
Aku pusing sayang, ada bermacam bentuk pekerjaan yang harus aku selesaikan esok hari. Iya, aku tahu aku memang terlalu pemikir. Hampir sama seperti kamu bukan :P ? *tos*

Anyway, boleh aku sedikit bercerita tentang kamu? Dan tentang kita?

Kamu mungkin tidak tahu bahwa aku suka menulis. Apapun, yang sedang ingin aku tuliskan dalam tulisan *ribet*.  

Sayang, terima kasih untuk kesabarannya menghadapi aku. Aku tahu aku ini masih bocah atau dengan kata lain kekanak-kanakkan. Kamu tahu aku mudah sekali terganggu moodnya. Seringkali aku merasa bersalah sudah memperlakukan kamu sedemikian rupa. Seperti yang tidak menghormati kamu sebagai pasanganku dan memperlakukan kamu semau mood aku. Maaf ya sayang. Aku tahu aku salah, tapi lagi-lagi aku tidak sadar aku ini egois dan keras kepala. Bahkan untuk sekedar minta maaf pun aku enggan.

Sayang, aku ini banyak kekurangan dan bahkan jauh dari sempurna. Maaf jika aku selalu tidak sabar menanggapi sesuatu hal, termasuk menghadapi kamu. Ajari aku saja sayang, aku yakin aku bisa, dengan bantuan kamu pastinya J.

Sayang, kamu tahu tidak aku menyimpan beberapa memori tentang kamu dan kita? Iya, aku menyimpannya sebagai dokumentasi perjalanan cinta kita *tsahhhh*. Masih ingat kali pertama kita bertemu? Hari Minggu, 15 April 2012. Hah! Aku ingat, hebat bukan? :D. Ingat pertama kali kamu bilang “I love you”? itu adalah tanggal 6 Juli 2012. Dan, masih banyak yang lainnya.

Sayang, terima kasih untuk telah menciptakan kita diantara aku dan kamu. Terima kasih telah menghidupi hari-hariku. Bagaimanapun aku harusnya bersyukur memiliki kamu. Aku tahu kamu seringkali meredam emosi hanya untuk mengimbangi aku. Kamu pacar luar biasa sayang. Siapapun yang nantinya menjadi pasangan permanen kamu haruslah merasa beruntung :).

Kamu ataupun aku tidak tahu apa yang akan kita jalani di masa mendatang. Tapi, aku mau belajar mengerti kita, setidaknya saat ini ketika aku dan kamu adalah kita. Dan, sebenarnya intisari dari tulisan panjang lebar ini aku hanya ingin menyampaikan satu kalimat “Aku Sayang Kamu”.



Yours..
:*

Senin, 19 November 2012

Satu, Dua, Tiga dan Setumpuk Harapan


19 November 2012


Menurut Kamus Bahasa Indonesia, pengertian harap adalah keinginan supaya sesuatu terjadi. Dengan kata lain, harapan adalah sesuatu yang diinginkan dan dipercaya untuk menjadi kenyataan.

Itu kan menurut kamus, menurut kamu? Menurut kalian semua?
Punya harapan? Yakin? (sok serius :P)

Kalo gue, jelas punya. Tapi bukan itu yang terpenting. Hal yang sangat sangat penting dari sebuah harapan adalah usaha untuk mewujudkan harapan tersebut. Jadi, kalo gak ada usaha untuk mewujudkan si harapan ini sama aja kayak mimpi. Iya, mimpi yang cuman ada di dunia lain alias gak nyata.

Gue punya banyak harapan, yang berporos pada kehidupan yang lebih baik. Termasuk soal kerjaan, percintaan dan kepribadian.

For your information aja, saat ini gue adalah karyawan BUMN di salah satu maskapai jagoan Indonesia (meskipun statusnya masih belum tetap). Secara financial, kondisi perekonomian gue jauh jauh lebih baik dari sebelumnya. Tapi anehnya, gue masih belum kebayang akan jadi apa gue di perusahaan ini? Masih ada keinginan gue untuk belajar, semacam kuliah lagi ngambil jurusan yang memang nantinya gue perlukan untuk menunjang karir gue. Yap, karir! Setiap orang pasti punya harapan untuk karir mereka, tapi gak semua orang mau berusaha untuk karir mereka yang padahal mereka mampu :) .

Baiklah, agak berat bahasan gue kali ini yah. Mari beralih pada objek selanjutnyaaa…

Selain kerjaan, gue juga punya harapan yang gak kalah penting. Harapan gue pada hubungan yang sedang gue jalani sekarang ini bersama pujaan hati ♥. Dan, untuk yang satu ini gue punya banyak harapan.
Kenapa banyak? Karena gue gak mau kehabisan harapan untuk kita berdua. Dan itu artinya kita akan terus berjuang supaya setumpuk harapan itu jadi nyata. Untuk mengisi ruang hampa satu sama lain, untuk saling memperbaiki dan membaikkan bagi yang lainnya.

Duh! Bikin tulisan macam ini jadi bikin kangen kamu deh.
Ralat ralat! Gak bikin tulisan macam ini juga emang udah kangen sih. Hhahahahhaa (gombal!) :3

Intinya, jangan pernah berhenti berharap. Dan harapan itu ada untuk dijadiin kenyataan. Jangan cuman niatnya aja, dan akhirnya si harapan itu ngambang bebas di pinggiran kali, atau cuman jadi semilir angin yang berhembus sesekali di siang hari.

Jadi, langsung keinget sama harapan masing-masing gak? Go, and get it!

Minggu, 13 Mei 2012

Bukan Kebetulan

Everything happens for a reason.

Buat yang kenal istilah macam ini mungkin sebagian besar meng-iya-kan. Karena memang pada dasarnya semua hal yang terjadi itu gak ada yang kebetulan.
Sadar atau tidak sadar segala hal yang terjadi pada kita adalah hal yang memang sudah direncanakan oleh Sang Khalik kepada kita.

Ia tidak mungkin memberikan sesuatu terjadi di luar kemampuan kita. Pelajaran yang diambil adalah bukan dari kesulitan menghadapi cobaannya, melainkan hasil dari cobaan tersebut. Lulus atau tidak?

Entah kenapa gue tetiba berhasrat nulis hal macam ini. Mungkin karena beberapa curhatan temen-temen gue belakangan ini, yang mana itu pun membuat gue jadi semakin tua karena mengeluarkan nasihat-nasihat macam orang tua.

Atau mungkin salah satunya seperti yang sedang gue alami juga. Saat ini gue sedang menjalani 'proses' menjadi 'seseorang'. Dimana proses tersebut mengharuskan gue untuk berpikir lebih matang, jauh lebih ke depan dan berpositive thinking tentang apa yang akan gue jalani kelak. Meski juga harus selektif.

Gue mulai flashback sama masa lalu gue. Apa aja yang udah gue kerjain di 22 tahun belakangan ini. Masih jauh dari kata sempurna, karena memang gue cuma manusia, tempatnya salah. Gue berharap kelak ada yang memang bisa membimbing gue untuk jadi manusia yang baik, meski gak sempurna, dan membaikkan bagi manusia lainnya.

Tuh, mulai deh tuanya keluar dan ujung-ujungnya curhat. Hahaaaaa..
Kind of another part of me. LOL!
Hope there is a good sign on us, on you, so i can move to the right place, and maybe it's in your heart.



Me

Sabtu, 28 April 2012

There You


There are flowers there. There are memories there. There are you there. 
There is LOVE for you, at that time.



"....Never mind i'll find someone like you. I wish nothing but the best for you too..." 
(A, Someone Like You)

It's hard, it's painless

".....I know I can't take one more step towards you. Cause all that waiting is regret. Don't you know I'm not your ghost anymore. You lost the love I loved the most...." (CP, Jar of Hearts)

"....I learned to live, half alive....." (CP, Jar of Hearts)

".....Who do you think you are? Running round leaving scars. Collecting a jar of hearts. 
Tearing love apart. You're gonna catch a cold. From the ice inside your soul. Don't come back for me.
 Who do you think you are?...." (CP, Jar of Hearts)

My First Day In The Office :)


Monday, April 09th, 2012
10:48 pm

Dear diary,

Ini hari pertama gue masuk kerja.  Kantor gue bertempat di Panin Tower, Senayan City Lt. 7. Kesan pertama begitu masuk kantor adalah, gue gak sabar buat gerak! Dari dulu gue suka Jakarta. Bukan karena berbagai hiburan yang ada di kota ini, melainkan semangat dari para pekerja-pekerja yang notabennya bukan orang-orang asli Jakarta. Gak ada tuh yang jalan santai. Semua serba ngebut!

Begitu juga di kantor gue. Semua keliatan sibuk, dan someday kalo gue udah dapet kerjaan, gue juga gak mau kalah sibuk!

Gue dateng pas jam 7:30 pm. Kumpul ber-4 dulu di dealing room sm temen se-tim gue nih yang baru-baru. Sehabis itu ketemu User gue dan berlanjutlah sesi bincang-bincang seputar kegiatan kita bakal ngapain aja di meeting room. Sehabis itu kita digiring sama Pak F untuk kenalan satu-satu sama pegawai disana. Gue ulang ya biar dramatis, SATU-SATU. Itu berasa kayak yang mau lebaran. Salaman aja gitu satu-satu. Plus, kenalan via TOA! “ Perkenalkan nama saya bla..bla..blaaa”. Hahhahahhaaa. Berasa banget pendatang barunya, dan jadilah bahan pembicaraan kita-kita ini. But, it’s ok. Itu lumrah.

Habis itu ngapain? Nganggur bok sampe jam pulang kerja. Karena kita belum ada jobdesk pasti, jadilah kita pulang sangat on time. Yaitu jam 04:30 pm. Sedangkan yang lain belum beranjak dari kursi panasnya. Hhahahhaaa. Gue sih seneng-seneng aja. Bisa istirahat lebih lama di kos (baru).

Gue, pengen buktiin ke semua lapisan masyarakat. Mau jadi apapun kita, asal kita fokus sama apa yang kita kerjain, maksimal, kita pasti bisa. Bisa jadi orang yang lebih baik, dan menata masa depan yang lebih baik. Gue berharap, ini waktunya dan ini jalan yang emang udah Allah siapin buat gue. Amin.



Selasa, 27 Maret 2012

Transformasi.. (3)


05 Maret 2012

Sudah dua minggu berlalu, yang artinya gue sudah menjalani proses seleksi berupa Wawancara User dan Wawancara Kompetensi. Tapi, gue masih belum berani juga untuk menyampaikan perihal resign ke atasan gue di tempat kerja yang sekarang. Insyaallah, jumat ini gue berniat untuk menyampaikan hal tersebut. Entah apa respon si Bos (kaget mungkin).

Sebelum itu gue mau ceritain kejadian kemarin waktu gue wawancara kompetensi. Miss komunikasi gitu pihak rekrutmen sama pihak wawancara kompetensinya. Hari jumat gue diberitahu untuk konfirmasi mengenai kehadiran gue untuk mengikuti tahap selanjutnya yaitu Wawancara Kompetensi di Hari Senin 05 Maret pukul 13.00.

Nah pas hari senin datanglah gue pukul 12.45, absen dulu dong di resepsionis. Alangkah kagetnya gue, jadwal yang tertulis disitu gue harusnya wawancara pukul 12.00! What the hell? Telat dong gue? Mana dari 9 orang cuma gue doang yang belom dateng. Zzzzzzz.....

Pingin ngulang waktu aja deh rasanya. Dengan muka ditebel2in setebel2nya gue nekad masuk ruangan wawancara, etapi ternyata lagi ada yang diwawancara disitu. Alhasil nunggulah gue. Setelah gak lama nunggu, nama gue dipanggil. Dan ditanya sama  yang wawancara kenapa dateng telat. Ya gue bilang aja konfirmasi ke guenya jam 1.
Beruntungnya dia bisa ngerti dan berlanjutlah sesi cara mewawancara tersebut. Fiuhh..

Transformasi.. (2)


27 Februari 2012

Well, well, well..
Masih seputar gue yang lagi bingung soal kerjaan. Tapi kali ini gue menemukan titik cerah. Setidaknya tentang mau dibawa kemana perjalanan karir gue. Meski gak terlepas dari konsekuensi yang bakal gue terima. Setelah mengikuti proses seleksi di perusahaan BUMN terkemuka itu, ternyata gue semakin tertarik untuk bergabung. 

Kenapa? Karena ternyata gue lolos tahap psikotes, dan akan melanjutkan ke tahap selanjutnya yaitu Wawancara User yang mana akan dilaksanakan besok! Uyeiyyyyy! (sujud syukur).Dag-Dig-Dug bukan main gue! Baru kali ini (selain psikotes A*A M*ndiri) gue bisa lolos. Seneng aja rasanya.

Gak berhenti sampe disitu, keyakinan gue untuk resign dari kerjaan yang sekarang kira-kira udah 99%. Tinggal gimana gue terima resikonya aja nih.
Gimana caranya bilang ke manajer gue?? Zzzzz..
Mau gimanapun gue tetep harus bilang. 

Baiklah, tunggu postingan selanjutnya saja yah, dimana gue pastinya udah selesai wawancara dan (mungkin) bilang resign sama manajer gue.

Coklat coklat di udara ❤


14 Februari 2012


Ya, gue suka tanggal 14 bulan ke 2 ini. Bukan, bukan karena merayakan hari manis bersama pasangan. Tapi karena pada tanggal tersebut sangat banyak sekali coklat bergelimpangan dimana-mana. Pemborosan kata yah? Gue rasa begitu :P

Gak percaya? Coba aja dateng ke mall-mall setempat. Coklat bermacam rupa pasti mudah ditemuin dimana-mana. Jangankan rupa, rasa juga pasti beragam. Yah meskipun gak berkemampuan beli semua, setidaknya sudah ada kebahagiaan tersendiri melihat tumpukan coklat dimana-mana.

Lebay? Emang! Tiap orang kan pasti punya kegemaran masing-masing. Kalo gue sih cuma bermaksud sharing aja. Jadi kalo ada yang mau bikin gue seneng tinggal kasih coklat aja yang banyak. Beuhhhh kode abisss.

Ngomongin coklat jadi mupeng sendiri. Gue caw dulu yaa, mau beli coklat! :D

Tranformasi.. (1)



07 Februari 2012

Hari ini hari yang sangat membingungkan. Bingung maksimal! Gimana enggak? Bayangin aja gue mesti milih di antara 3 kesempatan yang bakal nentuin nasib masa depan gue kelak. Dan kesemuanya bukan tentang Jodoh, bukan! Melainkan tentang pekerjaan. Terlebih lagi, ke-3 kesempatan ini belum pasti!

Saat ini gue adalah seorang karyawan yang bekerja pada perusahaan asuransi terkemuka di Indonesia, dimana konsep utamanya adalah Bancassurance. Karena kurang nyaman dengan rime kerja yang seperti itu, gue lantas mencari pekerjaan lain yang sallary dan rimenya lebih cocok buat gue. Beruntungnya secara gak sengaja gue buka web salah satu BUMN di Indonesia dan ternyata perusahaan tersebut sedang mencari karyawan. Jadilah apply meng-apply itu terjadi.

Masih di bidang marketing sih, tp gue rasa gue bakal nemu passion gue disitu. Kenapa? karena nama perusahaannya yang sudah pasti bagus. Begitu gue sedang menjalani proses seleksi di perusahaan tersebut, kakak gue tetiba kasih kabar bahwa ada penerimaan pegawai yang bergerak di bidang tata ruang di pemerintahan tempat dia bekerja. 

Nah, jadilah gue yang pusing. Memang gue berminat banget untuk kerja di pemerintahan sesuai bidang yang gue kuasai. Dan ini udah dateng kesempatannya, tapi yang pasti sallarynya kalah jauh sama perusahaan yang tadi. 

So, apa yang harus gue lakukan? Mana yang harus gue pilih?
Baiknya, gue untuk sholat istikharah dulu kali yah. Meminta petunjuk Yang Maha Kuasa untuk lebih diamantapkan mau kemana langkah gue nanti.

Jadi bingung gak bacanya? Sama, gue juga. 

Sabtu, 10 Maret 2012

MISS YOU, MUCH!


I miss you guys. much.
Pardon me, if i  passed the time without met you all.

Di waktu-waktu tertentu kangen gue memuncak. Tapi gue gak bisa apa-apa. Secara tempat kita menimba ilmu jauh-jauh semua. Iya, gue sedang membicarakan kalian, muara gue di dunia nyata, orang-orang yang gue cari ketika gue sadar dan kembali ke dunia nyata.

Gue masih inget sejarah pertemuan kita semua. Berawal dari satu bimbel yang akhirnya terjadi seleksi alam sampai tersisa 6 orang yang tidak lain adalah kita. Adalah Babeh aka @wirandana, Enyak aka @citradanawaty, Tante aka @AmyICEPAN, dan anak-anaknya yaitu Gue aka @khaeru_nnisa, Euna aka @tysnasaputra dan Ervina yang sampe sekarang males buka twitter. 

Entah udah berapa kali kangen gue timbul tenggelam.  Berusaha untuk membuka kembali komunikasi sama kalian yang akhirnya menguap begitu saja. Bukan, bukan salah kita. Tapi emang jarak yang bikin kita ber-6 susah buat ketemu. Gue  sama Amy yang sesama kuliah di Semarang aja susah banget buat ketemuan. Sibuk dengan urusan masing-masing dan gak terasa waktu kelewat gitu aja. Dan meski sekarang gue udah di Tangerang lagi, udah sekota sama Enyak & Babe juga menemui kesulitan ngatur jadwal.

Tadi pagi gue gak sengaja keliling sekolahan, padahal awalnya cuma niat isi bensin. Malah jadi main ke Parlan, ke Ahmad Yani, tempat jajan kita sepulang sekolah. Gue kangen banget sama kalian semua. Tapi juga gak punya daya untuk ajak beberapa dari kalian ketemuan. Terutama Euna. Kita udah  4 tahun yah gak bersua, entah seperti apa kamu Na. Perbincangan macam apa yang harus aku mulai?
Gue sadar. Pada akhirnya, teman-teman yang bener-bener gue kangenin dari semasa gue sekolah ya kalian ini. Kalian adalah harta berharga gue. Orang-orang yang mengisi masa-masa remaja gue dengan catatan putih. Orang-orang hebat yang berhasil bikin gue semangat, semangat untuk ngejar cita-cita gue.

Gak tau kapan lagi kita ber-6 bisa hang out bareng. Yang jelas, cerita tentang kita bakal selalu gue inget, dan bakal gue certain ke anak cucu gue kelak.
You guys, the best friends I’ve ever had. J


Officially missing you,
Me

Rabu, 22 Februari 2012

Pukul 00:00 lewat 2 Jam

23 Februari 2012
02:00


Sudah lewat tengah malam dan mata gue belum bisa terpejam. Awalnya sih malah mau tidur cepet, karna niatnya mau shaum esok hari. Tapi jam segini aja belum bisa merem, mau sahur jam berapa?
Dan akhirnya dengan berat hati gue menuju dapur dan segera menyalakan kompor. Masak makanan yang mau dimasak untuk dimakan (ribet amat lo ti). Agak ngeri juga sih, secara udah pada tidur semua gitu.

Setelah berjibaku dengan rasa takud ketika di dapur, jadilah itu makanan. Segera gue baca niat puasa dan melahap habis makanan itu (terkecuali piringnya). Tapi gue ngerasa ada yang aneh. Kenapa abis makan kok ya gue laper lagi. Gimana mau puasa kalo asupannya jam segini Neng?

Tapi, yang namanya sesuatu (bukan syahrince!) apabila kita lakukan dengan niat yang besar maka pasti akan dimudahkan prosesnya oelh Allah swt (tsahhhhhhhhh). Jadi gue putuskan untuk ngelanjutin niat gue tadi dan beranjak tidur supaya besok (maksud gue pagi ini) gak kesiangan.

Satu lagi, besok adalah hari yang (sedang) gue nanti0nanti. Ada pengumuman dari sebuah perusahaan terkait pekerjaan yang gue lamar minggu lalu. Semog abisa tembus. Amin


Mohon doanya ya,


Salam(an)

Ocehan Tadi Malam

06 Februari 2012
 
Halo Kamu, aku yakin kamu sudah tahu siapa aku. Hanya saja, berpura-puralah tidak tahu siapa aku. Aku sedang memikirkanmu tadi malam, diantara banyak pikiran yang sedang aku pikirkan, jadi jangan ge-er dulu. Ada yang selalu tidak sempat aku utarakan ketika bersama Kamu. Ada banyak hal yang tidak bisa keluar dari mulutku. Aku akui aku terlalu gengsi untuk urusan macam ini. Aku cuma tidak mau waktu yang sangat jarang sekali itu tetiba harus dirusak oleh pernyataan dan pertanyaanku. Tapi aku tahu, suatu saat ini memang harus diselesaikan. Kita bukan anak kecil yang tidak bisa mengambil keputusan. Aku yakin kita bisa. Bisa membuat semua ini menjadi lebih tertata, ya hubungan kita, maupun masa depan kita atau lebih tepatnya dalam kasus ini masa depan hubungan kita (lebay? emang!).

Satu hari penuh kemarin, aku seperti merasa sedang menebus dosa. Ya Kamu pastinya, bukan aku. Karna Kamu begitu manis waktu itu. Entah mimpi apa aku hari itu, aku merasa sangat senang? Mimpiku seperti jadi nyata. Juga aku sadar ini tidak akan berlangsung lama. Beberapa hari sejak hari itu Kamu entah tidak ada kabarnya. Tidak juga menghubungi aku untuk pertemuan selanjutnya. Tidak tahu pasti apa sebabnya, meski bisa saja Kamu tenggelam dalam kesibukanmu atau memang tidak ada kepentingan lagi. Mungkin ini alasan mengapa Kamu begitu baik padaku saat itu.  Setidaknya aku sudah bisa merasakan (lagi) momen-momen bersama Kamu. Dan tidak juga gentayangan karena rasa penasaran bagaimana rasanya bertemu Kamu kembali.

Terima kasih untuk perhatiannya. Lebih kurangnya aku (coba) mengerti. Tidak apa, tidak usah merasa tak enak seperti itu. Ini pilihan aku, dan aku juga yang harus melanjutkannya, kan? Dan, jangan terlalu serius. Kamu bukan band asal Bandung yang sudah bubar beberapa waktu lalu kan?
Biar mereka saja yang serius. :P
Kita lihat takdir punya apa untuk kita.


Salam Pertemanan,
Aku..

Sabtu, 11 Februari 2012

Bolong? Oh, NO!

Aaaaaakkkkkk!!!
Ibarat puasa wajib, gue udah bolong sekitar 24 hari. 
Maksud gue, in this case ikutan acara #30HariMenulisSuratCinta. Terhitung sampai hari ini baru berhasil mengumpulkan 4 surat yang salah satu diantaranya adalah Surat Kaleng. 
Ya, gue akui memang kesibukan di dunia nyata gue berhasil ngabisin energi untuk posting surat-surat yang (pada awalnya) gue niatin untuk dikirim ke orang-orang yang cintai. 
Apa daya, gue cuma manusia biasa yang punya kegiatan dan punya hati untuk mencintai orang-orang terdekat gue. Tsahhh. :P
Well, meskipun acara tulis menulis surat cinta ini sudah mau berakhir, ini gak akan bikin gue berhenti untuk nulis surat kapanpun dan kepada siapapun yang gue sayangi.
Beruntunglah wahai orang-orang yang sudah sempat gue kirimin surat cinta. Hhahahhaaa.
Artinya gue masih inget bener orang-orang itu. Iya, termasuk Kamu <3.

Jadi, siapa lagi yang bolongnya juga banyak?
Gue yakin bukan cuma gue yang kelupaan nulis surat cinta. 
Tapi gak apa kok, yang penting kita gak pernah lupa sama orang-orang yang kita cintai. :)



Senin, 16 Januari 2012

Si BESAR MUHADKLY ACHO

Untuk:
Selebtwit paporit saya, yang namanya susah disebut, yang kalo inget orang ini selalu teringat Bang Saipul Jamil atau cerminan dirinya yang tiada lain adalah Patung Pancoran.

Hey Bang! Kenalan dulu yah, nama saya Isti Khaerunnisa tapi khusus untuk Bang Acho boleh deh panggil saya Isti (apa bedanya tii!). Sayah penggemar berat (denotasi) anda masbroh! Sejak tahun 2011 lalu (lupa tanggal lebih tepatnya). Bermula dari twitnya Ka @rahne_putri yang kala itu sedang meng #FF kan Bang Acho, kemudian tergugah lah untuk melihat timelinenya Bang Acho. Dan benar kata Ka Rahne, akun twitter bernama @muhadkly (yang sampai sekarang saya kurang mengerti bagaimana melafalkannya) wajib di follow!

Dan sepertinya itu pun yang dirasakan oleh manusia-manusia twitter lainnya, bayangkan saja Bang, dalam seminggu sejak saya follow, jumlah followernya bisa bertambah sekian ribu. Kira-kira dulu pertama follow Bang Acho jumlah followernya masih 1500an, dan sekarang sudah 10x lipatnya bahkan bisa terus bertambah. Waktu itu Bang Acho belum setenar sekarang, belum sering muncul di tipi. Agak gak rela juga sih, jadi berbagi Bang Acho gitu ke follower-follower lainnya. Soalnya kalo dulu mention pasti dibales, kalo sekarang udah kebanyakan yang mention kali yah :).

Tapi yang bikin saya bener-bener jatuh cinta sama Bang Acho adalah ketegaran dan keBESARan (meski orangnya kecil, emaap) hatinya ketika mengikhlaskan kepergian mendiang istrinya. Saya juga baca blog-blognya Bang Acho loh. Inspirasi besar!

Banyak orang yang merasa kekurangan dengan apa yang telah dimilikinya, tapi Bang Acho hebat! Kehilangan lantas tak membuat Bang Acho kekurangan, kan? Bahkan menjadi lebih daripada sebelumnya. Lebih tegar, lebih sabar, lebih kuat, lebih pengalaman yang bisa disharing, lebih banyak waktu mengerjakan pekerjaannya, dan lebih banyak menyebarkan kegalauan dimana-mana (ini nih yang gue demen).
Hhahahahhaaa

Selain di timeline, blog, saya juga gak lupa memantau Bang Acho via Youtube. Aksi-aksi kocaknya (yang kadang-kadang garing juga) gak pernah saya lewatin. Gak jarang juga saya racunin temen-temen saya buat follow Bang Acho. Dan banyak yang kena, apalagi yang doyan galau, langsung follow berkali-kali dah (kayak yang bisa aje ti).

Sebenernya pingin nulis sampe seratus halaman sih, tapi pasti nanti malah gak dibaca, malah diprint semua trus dijadiin bungkus gorengan. Daripada sia-sia, jadi cukup sekian surat dari saya. Selalu berdoa buat Bang Acho semoga kelak menemukan tiang listrik yang bisa dinikahi secara sah dan diakui oleh seluruh rakyat Indonesia.
Merdeka!

Salam kenal,

Teruntuk Manis Manja Grup Tercinta

Halooooo Manis Manja Grup!
Harum disinii! Ah kalian ini, membuat aku seolah-olah bernama Harum. Masih ingat kronologi kejadiannya sampai tercipta panggilan-panggilan ini? Jujur kalo aku sih sudah lupa :P

Tapi tidak berarti aku lupa dengan kalian. Aku juga tidak tahu apa kalian masih ingat yang mana yang nama julukan kalian masing-masing (hayoooo diingat-ingat lagi). Yang aku ingat, momen-momen kebersamaan itu (meski terbilang singkat) akan selalu membekas di ingatan. Salah satunya adalah malam dimana kita ber 4 pernah tidur bersama! Iya satu kamar! Hushh, jangan kemana-mana dulu pikirannya (khusus buat pembaca lain selain kita). Ya secara kita satu jenis, hukumnya halal dong yahh :D

Malam itu adalah malam yang tidak terencana, dimana tadinya cuma ada Harum, Manja dan Grup. Tapi kemudian Manis (yang kala itu sedang berada di kosannya sendirian) turut bergabung di pesta piyama malam itu. obrolan kita bener-bener random. Mulai dari mengomentari pemain-pemain sinetron di tv, download lagu-lagu aneh sampai menirukan gaya “jempol digoyang” khas salah satu boyband pada masa itu. Entah tawa macam apa lagi yang terbentuk kala itu. Kalian semua gila! Iya Gila! Tapi aku suka <3
Ibarat kafein, kehadiran kalian bikin aku bertindak di luar kesadaranku, saking cepatnya aliran darah yang terpompa (halahhh).

Wahai wanita-wanita cantik yang namanya aku sebutkan selanjutnya, sungguh aku mencintai momen-momen bersama kalian. Meninggalkan Semarang berarti membiarkan waktu berlalu tanpa cerita dari kalian.

Mari meniti waktu menanti episode terbaru dari Harum Manis (LRM) Manja (DP) Grup (RSD) :))





PS: Aku nyolong waktu di kantor cuma untuk nyempetin posting surat ini. Kiss kiss :*.

Sabtu, 14 Januari 2012

Kapan Lagi Malam Minggu?


“Bebb, km lagi dimana? Malem mingguan yuk?”
Ini secuplik pesan singkat yang biasa aku kirimkan ke telepon genggam kamu kala hari Sabtu mulai menunjukkan wajah-wajah mengerikannya. Iya bener, malem minggu. Aku tau kita rada sensitif ya dengan istilah itu. Dan adegan selanjutnya adalah sabtu malam (diperhalus) yang kita habiskan bersama.

Mba beb, aku kangen kamu. Kangen masa-masa kita ngegalau bareng. Dan hebatnya lagi galau kita berkualitas! Hhahahaa, bayangin aja, galau kita gak jauh-jauh seputar TA (tugas akhir) atau yang orang-orang biasa sebut skripsi. Entah kenapa yah ada semacam chemistry gitu aku sama kamu mba (atau cuma aku yang ngerasa yah? :P). Gak percaya? Buktinya aku jomblo kamu juga jomblo mba (itu nasib kali ti).

Kalo lagi galau nih pas malem minggu gini aku jadi kurang bersemangat. Kapan lagi malem mingu bareng? Yang artinya kapan lagi galau bareng mba? Inget gak biasanya kita jengjong berduaan (secara gak punya pacar) makan ayam mati di daerah akpol, atau sekedar makan pisang goreng di penyetan sebelah, atau kebingungan nyari tempat makan saking banyaknya orang yang pacaran kalo malem minggu gini. Kapan lagi mba?
Semenjak lulusan sarjana kita belum ketemu lagi kan yah? Tapi kita harus ketemuan someday, harus ya mba beb? Meski sekarang kamu tinggal di kota pelajar itu dan aku tinggal di pinggiran ibu kota untuk urusan mencari nafkah, tapi suatu hari kita harus ketemu ya mba. Dengan situasi yang berbeda pastinya.

Sekarang kalo mau galau aku harus mikir dua kali mba, soalnya galau aku bisa galau kuadrat. Udah galau, gak ada temennya lagi buat ngegalau. Kenapa gak cari orang lain lagi? Karena gak ada yang bisa lebih galau dari kamu mba bebb :P.
Semoga dengan sampainya surat ini kita benar-benar bisa bertemu, bukan untuk ngegalau tapi untuk menghapus kegalauan yang timbul akibat ketidakbertemuan kita (apa sih?).
Baik-baik dengan kegiatanmu di kota pelajar itu. Jangan coba-coba ngegalau sama pelajar sana yah?
Aku kangen..


With Love,
Khaerunnisa




Jumat, 13 Januari 2012

Welcome Back! (Again)

Helooooo...
Entah sudah kesekian hello gue ucapin buat dunia perblog-an. Actually, gue seneng nulis, cuma suka gak konsisten aja. Well, sebagai seorang Gemini (oke, gue tau ini gak ada hubungannya) terkenal dengan mood-mood-annya dan segala kesibukan yang bikin lupa untuk nulis (di blog). Atau singkatnya, gue pelupa! (Dooh!)

Jadi, ceritanya kenapa gue bisa sampe muncul di dunia persilatan ini karena kepingin ikutan nulis di #30HariMenulisSuratCinta. Kepinginnya ini dibarengi dengan Niat kok, jadi insyaallah bisa konsisten yah. Amin..

Nah, buat yang gak sengaja (maupun sengaja) baca blog gue, ini blog yg memuat tata cara ikutan  #30HariMenulisSuratCinta  http://30harimenulissuratcinta.blogspot.com/. Singkatnya sih, kita cuma harus konsisten aja selama 30 hari nulis surat cinta, buat siapa aja dan kapan aja momennya. Tapi khusus untuk hari Selasa dan hari Jumat ada tema khusus dari akun @PosCinta yang pastinya dikasih tau dulu dong yah setiap hari Minggu. Kalo bisa sih, yang dikirimin surat cintanya itu punya akun twitter, jadi kalo sampe nih surat cinta lo kepilih buat dimuat di blog, bisa disampein ke yang empunya akun twitter itu.

Well, cukup yaa kayaknya perkenalannya. Ini akun twitter gue @khaeru_nnisa kali aja ada yang mau follow (ehm!). Selamat mencari inspirasi, gue mau cari jodoh dulu. Eh? :P