Rabu, 22 Februari 2012

Ocehan Tadi Malam

06 Februari 2012
 
Halo Kamu, aku yakin kamu sudah tahu siapa aku. Hanya saja, berpura-puralah tidak tahu siapa aku. Aku sedang memikirkanmu tadi malam, diantara banyak pikiran yang sedang aku pikirkan, jadi jangan ge-er dulu. Ada yang selalu tidak sempat aku utarakan ketika bersama Kamu. Ada banyak hal yang tidak bisa keluar dari mulutku. Aku akui aku terlalu gengsi untuk urusan macam ini. Aku cuma tidak mau waktu yang sangat jarang sekali itu tetiba harus dirusak oleh pernyataan dan pertanyaanku. Tapi aku tahu, suatu saat ini memang harus diselesaikan. Kita bukan anak kecil yang tidak bisa mengambil keputusan. Aku yakin kita bisa. Bisa membuat semua ini menjadi lebih tertata, ya hubungan kita, maupun masa depan kita atau lebih tepatnya dalam kasus ini masa depan hubungan kita (lebay? emang!).

Satu hari penuh kemarin, aku seperti merasa sedang menebus dosa. Ya Kamu pastinya, bukan aku. Karna Kamu begitu manis waktu itu. Entah mimpi apa aku hari itu, aku merasa sangat senang? Mimpiku seperti jadi nyata. Juga aku sadar ini tidak akan berlangsung lama. Beberapa hari sejak hari itu Kamu entah tidak ada kabarnya. Tidak juga menghubungi aku untuk pertemuan selanjutnya. Tidak tahu pasti apa sebabnya, meski bisa saja Kamu tenggelam dalam kesibukanmu atau memang tidak ada kepentingan lagi. Mungkin ini alasan mengapa Kamu begitu baik padaku saat itu.  Setidaknya aku sudah bisa merasakan (lagi) momen-momen bersama Kamu. Dan tidak juga gentayangan karena rasa penasaran bagaimana rasanya bertemu Kamu kembali.

Terima kasih untuk perhatiannya. Lebih kurangnya aku (coba) mengerti. Tidak apa, tidak usah merasa tak enak seperti itu. Ini pilihan aku, dan aku juga yang harus melanjutkannya, kan? Dan, jangan terlalu serius. Kamu bukan band asal Bandung yang sudah bubar beberapa waktu lalu kan?
Biar mereka saja yang serius. :P
Kita lihat takdir punya apa untuk kita.


Salam Pertemanan,
Aku..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar